“See For Me” (Mira por mí) adalah film thriller yang mengusung tema perampokan rumah. Atau istilah kerennya home invasion (invasi rumah).
Sutradaranya Randall Okita, sineas asal Kanada. Ini adalah film layar lebar keduanya setelah “The Lockpicker” di tahun 2016 lalu.
Lantas seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?
Simak yuk alur cerita film See For Me beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
Sekilas Tentang
Ketika mantan pemain ski buta, Sophie, duduk di sebuah rumah terpencil, tiga pencuri menyerbu untuk mendapatkan brankas yang tersembunyi.
Satu-satunya pertahanan Sophie adalah veteran tentara Kelly.
Kelly membantu Sophie membela diri melawan penjajah untuk bertahan hidup.
Tanggal Rilis: 10 Juni 2021
Durasi: 1 jam 32 menit
Sutradara: Randall Okita
Produser: Matt Code, Kristy Neville
Penulis Naskah: Adam Yorke, Tommy Gushue
Produksi: Wildling Pictures, Di Brina Film
Distribusi: levelFilm
Negara: Kanada
Pemain: Skyler Davenport, Jessica Parker Kennedy, Kim Coates
Sinopsis / Alur Cerita See For Me
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!
Sophie Scott (diperankan oleh Skyler Davenport) adalah mantan atlet ski profesional yang terpaksa harus mengubur mimpinya untuk tampil di Olimpiade akibat mengalami kebutaan.
Ia didiagnosa menderita Retinitis Pigmentosa, penyakit pada retina yang dapat menyebabkan penderitanya mengalami gangguan penglihatan secara bertahan hingga akhirnya buta.
Untuk menghasilkan uang, Sophie lantas bekerja sebagai penjaga kucing khusus untuk orang-orang kaya.
Selain bayarannya yang besar, Sophie juga mengambil gaji ekstra dengan mencuri botol anggur mahal mereka dan menjualnya lagi dengan bantuan Cam (diperankan oleh Keaton Kaplan), sahabatnya.
Klien terkini Sophie adalah Debra (diperankan oleh Laura Vandervoort). Ia hendak pergi berlibur untuk healing pasca bercerai.
Sepeninggal Debra, Sophie langsung menghubungi Cam dan memintanya untuk memberitahu isi rumah tersebut melalui panggilan video.
Kendati demikian, kali ini Cam tidak mau lagi membantu Sophie mencuri botol anggur. Sophie jadi kesal mendengarnya.
Ibu Sophie (diperankan oleh Natalie Brown) mengirimkan email mengenai aplikasi bernama See For Me yang bisa menghubungkan tuna netra sepertinya dengan sukarelawan.
Melalui video, sukarelawan tersebut bisa membantu memandu pengguna aplikasi sesuai yang dibutuhkan.
Tanpa sengaja terkunci di luar rumah dan masih kesal dengan Cam, Sophie terpaksa menggunakan aplikasi tersebut.
Ia lantas terhubung dengan seorang gamer bernama Kelly (diperankan oleh Jessica Parker Kennedy).
Kelly rupanya cukup sabar dalam menghadapi Sophie yang sedikit temperamental.
Berkat bantuannya, pada akhirnya Sophie berhasil masuk ke dalam rumah walau dengan cara paksa.
Dua orang pria menyusup masuk ke dalam rumah. Mereka adalah Ernie (diperankan oleh Pascal Langdale) dan Dave (diperankan oleh Joe Pingue).
Anehnya, Ernie tahu kode keamanan rumah tersebut.
Tujuan mereka rupanya adalah membobol brankas yang ada di dalam.
Mendengar suara-suara, Sophie langsung menyadari adanya tamu tak diundang.
Setelah bersembunyi di dalam kloset, Sophie menghubungi 911.
Sayangnya, karena lokasi rumah yang terpencil, butuh waktu sebelum bantuan tiba.
Sophie kemudian menggunakan aplikasi See For Me untuk terhubung dengan Kelly.
Ia meminta Kelly memandunya keluar dari rumah.
Tak disangka, ada Otis (diperankan oleh George Tchortov), rekan Ernie dan Dave, yang mendadak muncul dan menangkap Sophie.
Begitu tahu Sophie sempat menelpon 911, Ernie menghubungi bosnya, Rico (diperankan oleh Kim Coates), untuk meminta arahan.
Otis menyarankan agar mereka membunuh Sophie saja. Sophie merespon dengan memberitahu bahwa ia buta.
Setelah mengkonfirmasi identitas Sophie dan memastikan bahwa ia memang buta, Rico memerintahkan anak buahnya untuk pergi dari rumah sebelum polisi datang dan membiarkan Sophie tetap hidup.
Mendengarnya, Sophie justru menawarkan diri untuk membantu mereka asal diberi bagian. Rico setuju.
Sophie pun lalu menghubungi 911. Memberitahukan bahwa ia tidak dalam keadaan bahaya.
Di luar dugaan, sesuai prosedur polisi tetap harus datang ke TKP untuk memeriksa dan memastikan hal itu.
Dengan tegas Sophie menyatakan bakal mengatasinya.
Beberapa waktu kemudian, deputi Brooks (diperankan oleh Emily Piggford) tiba di rumah Debra.
Brooks lantas masuk dan memeriksa rumah untuk memastikan Sophie tidak berbohong.
Saat Brooks hendak pergi, ia mendapat laporan dari pusat.
Kelly rupanya sempat menghubungi 911 dan memberitahukan apa yang terjadi pada Sophie. Termasuk tentang adanya tiga orang penyusup.
Sadar Sophie ternyata berbohong, Brooks kembali masuk ke dalam rumah untuk mencari sosok para penyusup yang disebutkan oleh Kelly.
Tidak mau tertangkap, Otis muncul dan membunuh Brooks.
Momen tersebut dimanfaatkan Sophie untuk mengambil senjata Brooks yang terjatuh dan kabur meninggalkan rumah.
Ia lalu menghubungi Kelly via aplikasi dan meminta bantuannya.
Berkat panduan dari Kelly, Sophie berhasil berturut-turut menembak mati Ernie dan Otis.
Dave sukses membobol brankas.
Apes, saat Sophie hendak menembaknya, baterai ponselnya habis. Sambungannya dengan Kelly pun terputus.
Dave membujuk Sophie untuk membiarkannya pergi. Sophie juga dipersilahkan untuk mengambil uang yang ada di dalam brankas.
Sophie merespon dengan meminta Dave untuk diam di tempat hingga polisi tiba.
Ingat bahwa Sophie buta, Dave mengambil sejumlah uang lalu mencoba untuk kabur.
Merasa ada yang tidak beres, Sophie menembakkan pistolnya. Yang ternyata tepat mengenai Dave.
Sesaat kemudian ponsel Dave berbunyi. Rico yang menelpon, menanyakan apakah semuanya sudah selesai. Sophie mengiyakan.
Rico tiba di rumah Debra.
Terungkap bahwa Rico sebenarnya adalah mantan suami Debra.
Ia sengaja menyewa jasa Ernie dkk untuk mengambil kembali uangnya yang ada di dalam brankas.
Debra sendiri tidak tahu menahu mengenai keberadaan brankas dan uang di dalamnya itu.
Mencoba memancing Sophie keluar dan mengambil uang bagiannya, Rico terang-terangan menelpon 911 agar polisi datang.
Ia begitu yakin polisi tidak akan bisa menemukan keterkaitannya dengan tiga perampok tersebut.
Alih-alih melakukan apa yang diminta Rico, Sophie memilih untuk memutus aliran listrik di dalam rumah.
Ia menyesal karena keserakahannya sudah berdampak pada tewasnya Brooks. Sehingga Sophie ingin menebusnya dengan menangkap Rico.
Sempat tertembak oleh Rico dan nyaris terbunuh, pada akhirnya Sophie berhasil membunuh Rico.
Setelah sembuh dari luka-lukanya, Sophie memberitahu ibunya bahwa ia ingin mencoba untuk mengikuti Paralimpik.
Beberapa waktu berselang, Sophie terlihat sudah kembali berlatih ski dengan dipandu oleh Cam dan juga Kelly.
Penutup
Itu tadi sinopsis atau alur cerita dari film See For Me. Yang dari segi cerita sebenarnya lumayan seru.
Ide cerita memang tidak orisinil. Sebelumnya juga sudah ada film bertema invasi rumah dengan karakter utama yang buta. Saya lupa judulnya apa.
Namun hadirnya pemandu jarak jauh yang terhubung melalui aplikasi mampu memberikan sentuhan tersendiri.
Apalagi si pemandu punya latar yang mendukung. Gamer yang hobi bermain game FPS.
Sehingga saat ia memandu Sophie untuk membunuh para perampok semuanya terasa natural. Alias tidak dibuat-buat.
Tidak seperti kebanyakan film yang karakternya mendadak jago menembak jitu.
Satu dari sedikit yang bikin ilfil adalah pencahayaan yang terlalu gelap di beberapa bagian. Bikin pengalaman menonton tidak lagi nyaman.
Film “See For Me” ini bisa ditonton secara streaming melalui layanan Prime Video.
Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi
Oke, kami tidak menyediakan link download MP3-nya ya. Silahkan cari di Google atau di situs-situs sebelah 🙂
