sinopsis school tales the series episode 6 lunch

Sinopsis Lunch – School Tales The Series Episode 6 (Netflix, 2022) | Mau Mencari Fakta Malah Jadi Merenggang Nyawa

Berjudul “Lunch” atau berarti “Makan Siang” jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, ini adalah bagian ke-enam dari serial horor asal Thailand, School Tales The Series.

Dengan episode 5 lalu berhasil membuat kejutan dengan menghadirkan unsur komedi yang kental, akankah ada kejutan lain di episode 6?

Sekilas, episode ini membahas tentang makanan yang ada di kantin sekolah.

Lantas seperti apakah cerita selengkapnya? Layakkah untuk ditonton?

Simak jawabannya dalam sinopsis School Tales The Series Episode 6 dan review singkatnya berikut ini.

Sekilas Tentang

school tales the series episode 6 lunch
school tales the series episode 6 lunch

Seorang siswa yang terlalu bersemangat menimbulkan masalah ketika dia mencoba mengungkap kebenaran di balik bahan-bahan di warung makan siang sekolah yang populer.

Sutradara: Songsak Mongkolthong
Penulis Naskah: Saniphong Suddhiphan
Produser: Kiatkamon Iamphungporn
Judul: Lunch
Tanggal Tayang: 10 Agustus 2022

Alur Cerita / Sinopsis School Tales The Series Episode 6 (S1E6)

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!

Curiga dengan masakan bibi Jong (diperankan oleh Srida Pauvimol) di kantin sekolah yang mendadak enak, Kong (diperankan oleh Tonhon Tantivejakul) melakukan investigasi dan menyiarkannya secara langsung.

Terpergok oleh bibi Jong, Kong justru memaksa bibi Jong untuk menunjukkan isi panci masakannya.

Secara tidak sengaja, Kong terjatuh dan menumpahkan panci tersebut.

Beberapa tulang terlihat. Salah satunya menyerupai kepala anjing.

Meyakini bibi Jong telah diam-diam membuat masakan dari daging kucing dan anjing, Kong lantas menyebarluaskan hal tersebut ke internet.

cuplikan lunch dari school tales the series episode 6
cuplikan lunch dari school tales the series episode 6

Sejak itu dagangan bibi Jong sepi. Tidak ada yang memesan makanan di sana.


Seorang pria berpakaian serba hitam menabrak Kong di lorong.

Kesal, Kong mengikutinya hingga tiba di gedung olahraga.

Tak disangka, pria tersebut lalu mengeluarkan pisau dan menyerang Kong.

Anehnya, pria tersebut bisa muncul dan menghilang dalam sekejap.

Ketakutan, Kong berlari keluar dan sempat terjerat kain hitam.

Dua orang murid melihatnya panik tanpa sebab dan merekamnya.


Kong menduga bahwa pria berpakaian serba hitam itu adalah orang suruhan bibi Jong.

Ia kembali membuat siaran langsung dan menuduh bibi Jong membayar orang untuk menerornya.

Setelah melihat foto bibi Jong dan putranya (diperankan oleh Naphondech Sriudom), Kong semakin yakin bahwa pria berpakaian serba hitam yang menyerangnya adalah putra bibi Jong.

Kendati demikian, para pedagang di kantin kali ini tidak tinggal diam.

Mereka balik membela bibi Jong karena melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana bibi Jong setiap hari membeli bahan masakan di pasar dan memasaknya di kantin sekolah.

Lagipula, putra bibi Jong baru saja meninggal 1 bulan sebelumnya. Dengan kondisi termutilasi dan bagian kepala yang belum diketemukan pula.

Situasi makin bertambah runyam bagi Kong.

Guru Pob (diperankan oleh Arnon Puthamilinprateep) tiba-tiba datang. Ia memberitahu dari hasil pemeriksaan laboratorium, tulang yang ada di dalam panci adalah tulang ayam.

Guru Pom meminta Kong untuk meminta maaf pada bibi Jong. Namun Kong tetap bersikeras bahwa bibi Jong memasak anjing.

Pada akhirnya, ia dihukum kepala sekolah agar esok harinya memberikan pernyataan maaf secara terbuka. Orangtuanya juga dipanggil ke sekolah.


Tiga teman Kong — Jod (diperankan oleh Jirayu Khunrak), Peng (diperankan oleh Noppathorn Thida), dan Song (diperankan oleh Pakin Rotchananan) — menyarankan Kong untuk meminta maaf.

Ketiganya mengingatkan bahwa situasi sekarang sudah berbalik. Tidak ada lagi yang mendukung Kong.

Kong tetap menolak. Bahkan berencana untuk menghancurkan bibi Jong.

sudah salah malah ngotot
sudah salah malah ngotot

Jod, Peng, dan Song menolak untuk membantunya.

Kong kesal dan menghajar Song. Untung Peng dan Jod bisa menghentikan aksi barbar Kong.


Bibi Jong memutuskan untuk membuka usaha di sekolah lain setelah sewanya habis di akhir bulan.

Sementara itu, Kong yang terpuruk nekat membunuh seekor kucing dan berencana memasukkannya ke dalam masakan bibi Jong.

Setibanya di dapur, ia malah melihat semacam persembahan di hadapan foto putra bibi Jong.

Kong pun auto menganggap bibi Jong tengah melakukan semacam ritual.

Ketika ia hendak melakukan #rekam #posting, sosok pria berbaju hitam kembali muncul.

Kong menantang orang tersebut untuk melepas jubahnya dan menunjukkan wajahnya untuk membuktikan bahwa ia adalah putra bibi Jong.

Tak disangka, tidak ada siapapun di balik jubah tersebut. Hanya sebuah bayangan hitam.

baru pertama melihat setan
baru pertama melihat setan

Kong bergegas kabur menuju ruang guru. Ada guru Pob dan 2 guru lain di sana. Tidak ada yang mempercayainya.

Kesal, Kong kembali ke kantin dengan membawa sebuah cutter.

Melihat ada sebuah bungkusan di meja dapur bibi Jong, Kong penasaran dan membukanya.

Isinya ternyata adalah kepala putra bibi Jong. Dan bibi Jong menggunakan kepala itu untuk membuat kaldu bagi masakannya.

Bibi Jong tiba-tiba muncul.

Dengan tenang ia memerintahkan hantu pria berpakaian serba hitam, yang memang adalah putranya, untuk pergi.

Kong lantas meminta maaf dan memohon ampun pada bibi Jong. Ia berjanji tidak akan memberitahukan hal tersebut pada siapapun.

Bibi Jong merespon dengan membunuh Kong.

Penutup

Itu tadi sinopsis School Tales The Series Episode 6 dengan cerita yang berjudul “Lunch”. Yang menggambarkan dengan akurat bagaimana kondisi di kalangan pengguna internet, khususnya media sosial, saat ini.

Dengan berbekal ponsel, seseorang merasa kuat dan bisa melakukan apa saja. Termasuk menyakiti hati dan perasaan orang lain.

Setiap orang juga merasa berhak untuk merekam orang lain tanpa perlu meminta ijin terlebih dahulu.

Suatu fenomena yang terus terang membuat saya pribadi merasa tidak nyaman keluar dari rumah.

Eniwei, untuk “Lunch” sendiri, dari cerita secara keseluruhan, saya pribadi merasa ini episode yang paling kuat dan berkarakter. Walau twist di ending rasanya tidak diperlukan.

Sinopsis Curse, episode 7 dari serial School Tales The Series, bisa dibaca di sini.

School Tales The Series Episode 6 dapat ditonton secara streaming melalui platform Netflix.

Oke, kami tidak menyediakan link download MP3-nya ya. Silahkan cari di Google atau di situs-situs sebelah 🙂

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *